Home Balap Motor Dragbike 2019 Kendal : Kuartet Maut Tim Bank BJB GBU RTP6 OP27...

Dragbike 2019 Kendal : Kuartet Maut Tim Bank BJB GBU RTP6 OP27 Jet up Bintangnya Matic 200

2136

rodabalap.com – Podium 1, 2, 3 dan 5 di kelas Matic 200cc Tune Up (Pemula Point) di kejuaraan Gadhuro Puas Swallow Dragbike Series 2019 putaran ke-4 disapu bersih oleh eksekutor lapangan tim Bank BJB GBU RTP6 OP27 Jet up. Jika dilihat dari catatan waktu ke-4 pebalap yang geber Mio kolaborasi Haji Rio Teguh Pribadi (RTP) dan Sandi Ikhsan Taufik (Andi) bermain rata 07.5 detik. Dwi AW menjadi yang tercepat, kemudian Opick Acil, Iqbal Gimbal dan Noka Ramano asal Lampung pengisi posisi ke-5. Hasil itu sudah sesuai prediksinya penulis pada tulisan sebelumnya.

Jika bicara spesifikasi tidak banyak yang berubah tetap dengan pistonnya diameter 63,4 mm, sedangkan strokenya  62,5 mm. Dengan silindernya menjadi 198 cc pas dengan regulasi, “Itu pun sebenarnya masih bisa dioptimalkan. Tapi trek sebelah kanan 50 m pertama, kemudian 100m  lintasan bumpy. Sementara trek sebelah kiri agak licin. Akibatnya motor masih liar ketika mengawali start,’’terang Andi.

dragbike-2019-kendal-kuartet-maut-tim-bank-bjb-gbu-rtp6-op27-jet-up-bintangnya-matic-200
Sandi Ikhsan Taufik (Andi)

Hasil Lengkapnya Ada Disini : https://rodabalap.com/balap-motor/hasil-gadhuro-puas-swallow-dragbike-series-2019-putaran-4-kendal

Dibalik itu semua ada yang terlewat, selain Kinerja karburator karbu UMA  diameter 30 mm  optimal menghantar gas aktif menuju ruang bakar. Dengan kombinasi spuyernya main jet 135 pilot jet 35. Langkah kompresipun  menjadi optimal.’’Ubahan pada Matic 200cc Tune Up sekarang adalah terletak pada penggunaan aplikasi ex lurus/tengah. Efeknya membuat power mesin lebih bagus dan lebih enak ketika joki buka tutup gas. Fakta yang terbantahkan ketika motor masuk dynotest. Hasil dyno-nya diangka 34.1 Hp dan seting jalanpun kosntan di angka 07.3 detik,’’terang Andi panjang lebar.

dragbike-2019-kendal-kuartet-maut-tim-bank-bjb-gbu-rtp6-op27-jet-up-bintangnya-matic-200

Jika melihat ubahan pada leher knalpot menuju mesin juga berimabas pada motor. Knalpotnya yang dipakai saat ini  mengikuti mesin. Bukan mesin yang mengikuti karakter knalpot. Maksudnya, riset bertahap sehingga ketemu angka 34.1 Hp. Sandi juga tidak  menampik pengaruh dari cara bawa ke empat joki yang lagi top performa. Begitu menurut Sandi soal matiknya kembali mengapung ke permukaan di jajaran matik Indonesia. Sakses deh kalau begitu.  D 14  N

Previous articleHasil Sulawesi Cup Dragbike Championship 2019 Putaran – 4 Mamuju Sulbar
Next articleStanding Point Sementara Sulawesi Cup Dragbike Championship 2019 (Round 4)
Filosofi hidup : Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.