rodabalap.com – Sedari awal sudah diprediksi, kalau Kawasaki Ninja Rangka Standart korekan AB Bendol bakal kuasai podium pertama kelas Sport 2T 155 cc Rangka Standart Open. Kemudian dilanjutkan podium ke-2 Sport 2T 155 cc Pemula dengan waktu tempuh 07.254 detik. Jika di perhatikan saat berlangsungnya race final yang diikuti oleh 16 starter, secara keseluruhan basic korekan Ninja rangka standart 11-12 antar kliker.
Itu sama artinya performa motor di kelas ini rata. Penentunya seting ditempat dan seting berjalan. Seting ditempat biasanya dilakukan sebelum event dilaksanakan. Sedangkan seting berjalan yakni setting mesin yang pas sesuai suhu dan cuaca di tempat.Kala itu joki yang boleh memainkan powernya.
Penajaman waktu para kliker cukup drastis ukuran riset di kelas ini tersebut berkembang. Berarti, kutak-katiknya berhasil dibanding kelas lain di drag bike Indonesia. Sejak seri pertama hingga seri ketiga naik kisaran 0,7-0,8 detik. Begitu, menurut AB Bendol mekanik spesialis 2 langkah kawakan asal Salatiga, Jateng.
Keberhasilan tim Aqiela Motor Sport ABRT20 Muffler mengatarkan Iqbal Gimbal semua tak lepas dari tahapan riset yang dilakukan mekanik. ambil contoh mapping pengapian dan dial untuk semua timing porting. Metoda ini perlahan tapi pasti mulai familiar. Fokus riset yang dilakukan tak jauh dari kompresi, exsos dan hitungan rasio yang selalu mengikuti power motor. Regulasi memang beda, tapi tanpa ketekunan riset apa artinya. Ok, selamat atas keberhasilannya.
D 14 N