
RODABALAP.COM – Hasil akhir mendapatkan podium PERTAMA di Indoclub Championship 2020 seri pembuka, Minggu kemarin (1/3)
Karakter power smooth, kompresi di setting di 11,5 :1, makanya Yamaha FIZR yang membela tim Kims Racing Tegal mampu lebih teriak diputaran atas, napas pun jadi lebih panjang. Macam napas petarung muda Reza Hanum saat bertarung 15 lap di seri perdana Indoclub Championship 2020 sirkuit Karting Sentul Bogor, Jabar (1/3).
Namun dibalik ganasnya gempuran FZR Akai Jaya Creampie R22 Pejantan Tangguh yang digeber oleh Reynaldi Pradana sebagai pengisi podium kedua kelas Underbone 2 Tak (Sleep Engine)s/d 125cc Open. FIZR Kims Racing Tegal yang nota bene cepat keluar di empat tikungan dan naik cepat di straigh unggul 10.564 detik didepan.”Setingan motor sesuai dengan gaya balap Reza Hanum yang minta tenaga bawah smooth, tapi atasnya galak,’’ bilang Edy Kims selaku owner.

Mesin menjadi bagian mutlak yang harus di perhatikan karena dari dapur pacu yang prima akan bisa berkompetisi dengan baik. Butuh konsentrasi tinggi jika ingin melakukan setiap perubahan setup pada motor. Pembalap juga benar-benar harus menyampaikan sisi yang membuatnya tak merasa nyaman agar setup untuk membuat nyaman dan pede dengan motornya tepat sasaran.
Seperti dibilang diawal tulisan Hal penting lainnya tidak lain adalah kompresi.’’Kompresi kita turunkan dari biasanya. Dengan maksud tenaga bawah motor lebih smooth. Ini juga berhubungan dengan ketahanan motor saat race final,’’imbuh Edy Kims.
Pada dasar kerja mesin mengubah energi panas menjadi energi gerak. Pembakaran jadi kunci utama pencipta tenaga. Syarat pembakaran mesti ditunjang bensin, udara dan api busi. Pasokan bahan bakar menajdi lebih optimal maka diatur oleh karbu PWK 28 dengan pilot jet 45 dan main jet 148. D 14 N
