rodabalap.com – Tidak bisa dipungkiri puncak persaingan teknologi motor bebek salah satunya ada di Kejuaraan Nasional Oneprix IMC 2019. Setiap waktu riset terus berkembang. Di dalamnya juga ban atau karet item yang terima dan meneruskan power mesin motor ke aspal. Antara grip dan tenaga sama-sama jalan. Termasuk motor injeksi dari Astra Motor Racing Team (ART) Jogja dibawah komando Rudi Hadinata, akrab disapa Rudi Trijaya dengan mekanik Mletis benar-benar membuktikan sebagai tim yang solid.
Jika sebelumnya Wilman Hammar (Yamaha Bahtera Racing) dengan 54.599 detik di kualifikasi Kejurnas MotorPrix akhir pekan lalu (24 Agusutus). Maka kali ini di Kejuaraan Nasional Oneprix IMC 2019. Menggunakan Honda Supra GTR150 lewat rider Affridza Syah dan Fitriansyah Kete torehkan rekor sirkuit Karting Sentul Bogor, Jabar. Terjadi saat dilangsungkannya race ke-2 kelas Bebek 4 Tak 150 cc Tune Up Injection (Expert). Affridza Syah dengan best time 53. 903 detik sedangkan Fitriansyah Kete dengan waktu 53. 927 detik.

”Ini lebih faktor aura kompetisi yang beda. Coba lihat kelas AP250 di ARRC dan IRS atau IRS dan Yamaha Sunday Race. Aura kompetisi OnepRix yang live tipi bisa ngaruh ke psikologis pembalap. Itu karena dengan jeda hanya seminggu, praktis tak banyak perubahan di set up engine,”ulas mekanik level asia, pengamat sekaligus distributor Pirelli wilayah Jakarta.
Bagi yang belum faham keunggulan Pirelli Diablo Rosso Corsa II adalah sebagai berikut :
- Top Sport Handling: Sebagai hasil dari penggabungan profil dan struktur ban Supersport, menghasilkan profil yang sharper sehingga memberikan distribusi tenaga yang optimal, baik dalam kondisi lurus maupun cornering. Selain itu, dengan teknologi multi-radius yang dimiliki oleh ban ini memungkinkan untuk perubahan posisi yang cepat.
- Excellent Grip: Dengan menggunakan teknologi mono-compound 100% carbon black yang diturunkan dari ban WSBK, ban ini mampu memberikan performa yang maksimal dalam berbagai kondisi temperatur dan permukaan lintasan.
- Performa Konsisten: Diablo Rosso Corsa II memberikan daya cengkram yang konsisten sepanjang pemakaian, baik dalam kondisi basah maupun kering. Slick area yang lebar pada bagian shoulder juga memberikan daya cengkram maksimal dengan kestabilan yang tinggi ketika melakukan cornering. D 14 N