rodabalap.com –Â Perkara rantai bukannlah perkara enteng di arena balap. Roller chain/rantai merupakan komponen mesin yang digunakan untuk meneruskan power (daya) dari mesin melalui perputaran sprocket pada saat yang sama. Rantai mengait pada gigi sprocket dan meneruskan daya tanpa slip, jadi menjamin putaran daya yang tetap.
Jika di lintasan 201m umumnya konsep torsi atau momen tenaga yang pas jadi bahasan para kliker trek lurus. Start seperti itu motor benar-benar berangkat dari diam.  Torsi yang dibutuhkan tidak melulu tenaga yang sangat kuat sejak dari putaran bawah. Tapi torsi yang pas sesuai feeling joki memerlakukan power dengan karakter motornya. Prinsip dasarnya soal gaya tekan. Makin panjang stroke, gaya tekannya makin besar pula alias torsi dengan mudah didapat.
Seperti rumusan bahwa  tenaga mesin didapat dari torsi dikali  rpm. Contoh sederhananya pada Bebek 130 cc Tune Up. Dari hasil dyno menunjukkan kalau mesin itu mampu mempertahankan power sampai putaran 15.000 RPM. Mengingat itu motor mengikiuti kejuaraan dragbike maka rpm akan turun sejenak saat joki oper-oper gigi di kisaran 12.000 rpm.
Nah, di sini pintar-pintar mekanik membuat torsi sebesar mungkin di power band itu. Ingat rumusan tadi , power = torsi dikali rpm,  Jika rpm tak bisa ditingkatkan, tinggal mengail torsinya, bukankah begitu.  Untuk itu rantai dan gir SSS yang memiliki daya tahan untuk mengantisipasi lonjakan torsi dan daya mesin yang lebih tinggi. Ini dikarenakan teknologi konstruksi seamless bushing dan pelat yang lebih tebal. Ditambah sistem pelumasan yang membuat usia gir dan rantai menjadi tahan lama.
Pastinya kamu ngga mau dong saat pelaksanaan Sulawesi Cup Dragbike Championship 2019 Round 2 di Sirkuit NP BY Pass Lasusua Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara pada tanggal 24-25 Agusutus 2019 Â gagal membawa pulang satu unit sepeda motor. Untuk itu rantai dan gir SSS hadir dan ikut menjadi bagian penting di salah satu kejuaaran yang menjadi parameternya keberhasilan tim dan pebalap di Sulawesi dan sekitarnya.
DÂ 14 Â N
