Home Drag Bike Balap Motor Kejurprov Jateng : Prestasi Spesial SAA RT Kalteng Dipersembahakan Untuk Sang Nenek

Kejurprov Jateng : Prestasi Spesial SAA RT Kalteng Dipersembahakan Untuk Sang Nenek

2116

RODABALAP.COM ; Pada akhirnya PT Sumber Alam Abadi (SAA) Kalimantan Tengah membuktikan kualitasnya. Tentu saja dengan parameter alias alat ukur prestasi. Terbukti nyata pada saat pelaksanaan Kejurprov Casytha Manahadap Road Race Championhip 2023 putaran ke-3, di sirkuit Non Permanen (NP) alaun-alun Blora (15-16/6).

Mengandalkan mekanik asal Yogyakarta yakni Widya Krida Laksana, akrab disapa Gendut GDT Racing menunjukkan eksistensi spesialnya ketika meraih podium pertama kelas Bebek 4 Tak Tune Up 150cc Open dan kelas Bebek 4 Tak Tune Up 150cc Lokal Jateng.Jadi ceritanya ini pertama kali dipakai buat balap langsung jos. Langsung raih double podium pertama lewat pebalap Agus Kempul.

Kiri Bambang Dwi Antoro menejer tim, Tengah Andi Kurniawan owner PT Sumber Alam Abadi Kalimantan Tengah, kanan Agus kempul

“Alhamdulillah Yamaha MX-King bisa meraih dua podium pertama. Kebetulan cuaca juga mendukung dan lintasannya disukai oleh pembalap,’’buka Bambang Dwi Antoro selaku menejer tim.

Tapi, tahukah kalian dibalik tinta emas yang ditorehkan oleh tim SAA RT di Blora. Ternyata Andi Kurniawan selaku owner SAA RT, memiliki hubungan darah dengan kota yang terkenal dengan semboyan Blora Mustika. Papanya Andi Kurniawan kelahiran Purwodadi, sedangkan neneknya asli orang Blora. Atas prestasi yang ditorehkan tim di kota kelahiran sang nenek, beliau bertambah semangat buat mengarungi seri berikutnya.

‘’Selama dua hari mengikuti kejuaraan, mas Andi Kurniawan terus berdoa. Semoga tim bisa meraih hasil maksimal. Soalnya, pas nenek sudah tiada beliau belum bisa ngasih apa-apa,’’lanjut menejer muda.

Sekali lagi ditegaskan, kemenangannya di alun-alun Blora terasa luar biasa. Setelah mnejalani dua seri sebelumnya yakni Wonogiri dan Kebumen.’’ Untuk bebek 2 tak 125cc tune up underbone mengalami trouble engine pada lapa pertama,  sedangakan kelas bebek 2 tak  116cc Kejurprov jatuh. Begitu juga dengan kelas bebek 2 tak 116cc open start 10 finish 10. Mudah-mudahan ada cinta di seri berikutnya,’’tutup Bambang Dwi Antoro.      D   14   N

Previous articleKejurprov Jateng : Sean Warikar Mutiara Hitam Dari Papua Proses Mengejar Prestasi, Double Podium
Next articleKejurprov Jateng : Nyaris Menyandingkan Gelar Juara, Agus Bledug Juara EX-Rider 125cc Standart
Filosofi hidup : Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.