rodabalap.com – Sebut gelaran bertajuk Kejurnas Power Track dan Kejurnas Motocross seri I, maka jadi barometer teknologi dan tracker event grasstrack saat ini. Bagi penonton sendiri, hadirnya crosser papan atas di kejuaraan ini, adalah totonan yang punya mutu.
Bisa lihat aksi Andree Sondakh,Aldi Lazaronni, Yosua Pattipi, Diva Ismayana dan sebagainya pada keterampilan mereka memainkan special engine. Apalagi ada bule yang basis garuk tanah mereka sangat kuat. Dengan kualitas sirkuit yang mantap, gelaran garapan Lightning Production (LP) ini juga berhasil tampil apik diberbagai sektor. Sehingga mendapat respon yang positif untuk urusan penyelenggaraan.
Akhir pekan ini sirkuit Sikidang Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara (21-22 Juli) siap menyambut kedatangan crosser dan tracker terbaik Indonesia saat ini. Seacara geografis sirkuit Sikidang, berada di dataran tinggi (± 2000 dpl). Itu artinya tidak hanya adu performa motor, juga stamina para penggaruk tanah. Juga pengalaman yang sama, bertarung melewan dinginnya suhu khas dataran tinggi Dieng.
Pebalap harus bisa adaptasi, mekanik juga kudu cerdik membaca perubahan ekstrim ini. Dari informasi yang diterima suhu di seputaran dataran tinggi Dieng untuk saat ini mencapai 2’ celsius sampai 7’ celsius. D 14 N
So berikut informasi kelas-kelas yang akan dilombakan :
Kelas Powertrack.
- Bebek modif 110 cc Open.
- Bebek modif 125 cc Open.
- Sport Open .
- Bebek std pemula.(Non Kejurnas)
- Bebek modif 125 cc pemula. (Non Kejurnas)
- OMR Gordon. (Non Kejurnas)
Kelas Motocross.
- SE 50 cc.
- SE 65 cc.
- SE 65 cc Novice. (Non Kejurnas)
- SE 85 cc.
- SE MX2 Junior A.
- SE MX2 Junior B. (Non Kejurnas)
- SE MX2 Open.
- SE MX1 Open.
- SE EXC Open. (Non kejurnas)
Apa bila keadaan cuaca tidak memungkinkan maka kelas non kejurnas tidak kami lombakan / lomba di gabung dengan kelas kejurnas. Info pendaftaran +62 812-2729-9099 (dawam raharjo)