RODABALAP.COM ; Sirkuit Lanud Gading Wonosari Yogyakarta menjadi saksi gelaran Black Pals, Black Drag Bike 2024 Seri Penutup yang penuh tantangan dan kejutan. Banyak yang berasumsi bahwa tim Denventa YSL Sanjaya Jet akan melanjutkan dominasinya setelah kesuksesan di Seri Lanud A Yani, Semarang. Namun, kenyataan di trek sangat berbeda.
Wildan Anharu, yang akrab disapa Wildan Kecil, berhasil meraih podium dengan performa yang sangat mengesankan. Ia berhasil meraih Juara Umum Open Point A dengan total nilai 89 poin, menjadikannya sebagai pembalap teratas di kategori ini. Peringkat kedua ditempati oleh Andri Setiawan dengan 63 poin, sedangkan Yudis Kurcaci mengikuti di posisi ketiga dengan 56 poin.
Baca Juga :Â Superchalange Monster Road Semarang : Kelas Rokies Difasilitasi Oleh Genta Auto Sport

“Black Drag Bike 2024 dari awal hingga akhir mengalamai peningkatan jumlah peserta. Tahun 2025 mudah-mudahan lebih meningkat lagi,’’terang perwakilan Genta Auto & Sport, Abed Nego Antoro.
Sementara itu, di kelas Point B, Deni Deblong dari No Limit Racing Team yang berbasis di Medan menunjukkan kemampuan luar biasa. Deni, yang berasal dari Malang, berhasil mengumpulkan 53 poin dan mengalahkan tim-tim lain yang sebelumnya dianggap kuat, seperti Baja Beton dan Gemilang V-Reinz. Yudis Kurcaci kembali menunjukkan konsistensinya dengan mengoleksi 40 poin, diikuti Octo Zalfa yang meraih 33 poin.
Baca Juga :Â Semarak Black Drag Bike 2024: Siap Menantang Kecepatan di Yogyakarta
Kompetisi kali ini berlangsung dalam kondisi yang cukup sulit. Selain teknis perlombaan yang sangat ketat, cuaca juga menjadi tantangan tersendiri. Para pembalap harus menghadapi kecepatan angin yang tinggi dan trek yang basah saat malam hari, membuat setiap balapan semakin menegangkan.
Berikut adalah klasemen akhir untuk setiap kelas yang dipertandingkan di Black Drag Bike 2024 Wonosari:
Kelas Open Point A:
Juara Umum: Wildan Anharu – 89 poin
Andri Setiawan – 63 poin
Yudis Kurcaci – 56 poin
Kelas Point B:
Juara Umum: Deni Deblong – 53 poin
Yudis Kurcaci – 40 poin
Octo Zalfa – 33 poin
Seri penutup ini bukan hanya sekadar balapan, tetapi juga menunjukkan ketangguhan, keahlian, dan strategi dari para pembalap. Semoga seri-seri mendatang akan membawa lebih banyak aksi dan kejutan yang lebih seru!