RODABALAP.COM ; Sirkuit alun-alun Slawi, Jawa Tengah, menjadi saksi dari momen bersejarah dalam dunia balap motor ketika para pembalap dan joki berpengalaman berkumpul di kelas Ex-Riders pada Minggu, 29 Oktober 2023.
Ajang balap ini merupakan perpaduan antara hiburan dan nostalgia, memungkinkan para mantan pembalap dan joki mahir era sebelumnya untuk kembali merasakan sensasi kecepatan dan ketangguhan di lintasan.
Dalam Java Grand Prix (JGP) 2023, para peserta memainkan dua kelas perlombaan, yaitu kelas bebek 2 tak standar 116cc dan kelas bebek 2 tak standar 125cc. Namun, yang mencuri perhatian adalah kemenangan yang diperoleh oleh Diaz Kumoro Jati, mantan pembalap dari Honda Banten Racing Team, di kedua kelas perlombaan tersebut. Diaz Kumoro Jati memamerkan skill dan kecepatan yang luar biasa, membuktikan bahwa ia masih mampu bersaing di level tertinggi.

‘’Saya menyukai balap sejak dulu dan punya cita-cita memiliki tim balap sendiri. Untuk basic mesin saya mempercayakn ke Hartech yogyakarta,’’bilang Faisal owner Senopati Hartech Racing.
Yes, dibalik sukses Diaz Kumoro Jati tidak hanya berkat bakat dan pengalaman balapnya sendiri. Kedua motor yang ia kendarai dan memenangkan lomba, yaitu kelas bebek 2 tak standar 116cc dan kelas bebek 2 tak standar 125cc, merupakan hasil karya dari Harianto Dwi Purwoko, seorang tuner terkemuka dari Hartech Yogyakarta.
Tuner berbakat ini telah berhasil mengoptimalkan performa motor dengan sempurna, memberikan Diaz Kumoro Jati keunggulan yang tak terbantahkan di sirkuit alun-alun Slawi.
Kelas Ex-Riders ini juga menjadi panggung bagi para joki legendaris seperti Agus Bledug, Roni Pinguin, Irfan Durex, Salmin, dan Tri Wahyudik, yang dulu pernah mengguncang sirkuit balap dengan kemampuan mereka yang luar biasa.
Meskipun kini mereka sudah masuk dalam kategori “om-om gila balap,” lomba ini adalah kesempatan sempurna bagi mereka untuk mengenang masa-masa kejayaan mereka dan merasakan kembali getaran adrenalin di atas lintasan.
Java Grand Prix 2023 di alun-alun Slawi akan dikenang sebagai sebuah peristiwa bersejarah yang memadukan nostalgia dengan prestasi balap motor. Diaz Kumoro Jati, dengan bantuan tuner Harianto Dwi Purwoko, berhasil meraih double win dan menunjukkan bahwa kelas Ex-Riders masih memiliki pesona dan daya tarik tersendiri.
D 14 N








